Senin, 17 Oktober 2011

SUKU STERCULIACEAE2


A. MYRTACEAE
1.1 Eucayptus alba reinw
1.1.1  Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae
Genus: Eucalyptus
Spesies: Eucalyptus alba Reinw
 





Pohon
Daun dan Batang
Bunga Dan Biji
1.1.2 Deskripsi
Habitus pohon, tinggi ± 10 m. pada batangnya Berkayu, bulat, kulit mudah mengelupas, bercabang, kuning kecoklatan.dan daun Tunggal, lanset, tepi rata, permukaan berbulu, pertulangan sejajar, hijau. Bunga Majemuk, bentuk bulir, panjang 7-7,5 cm, benang sari banyak, tangkai sari putih, kepala sari kuning, putik satu, putih, mahkota 5 helai, putih.buah  Kotak, beruang tiga, tiap ruang terdapat banyak biji. Kecil, biji banyak, coklat. Akar Tunggang, putih.
1.1.3 Manfaat
Dapat digunakan untuk obat gosok dan obat batuk. Untuk pelega perut dipakai ± 10 gram buah Eucalyptus alba, dicuci dan direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit. Hasil rebusan diminum sekaiigus. Kandungan kimia Daun Eucalyptus alba mengandung saponin, flavonoida, tanin di samping minyak atsiri.
1.2 Syzygium cumini L.
1.2.1 Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Family: Myrtaceae
Genus: Syzygium
 







           









Pohon
Daun dan Batang
Bunga Dan Buah
Species:  Syzygium cumini L.

1.2.2 Deskripsi
Habitus Pohon yang kokoh dan tidak menggugurkan daun bertajuk bulat atau tidak beraturan, tinggi hingga 20 m dan gemang mencapai 90 cm. Berakar tunjang, kuat Batang Kadang-kadang berbatang bengkok, bercabang rendah. Kulit batang kasar, hijau gelap pada batang bagian bawah sedang pada batang dibagian atas halus dan berwarna abu-abu terang. Daun-daunnya terletak berhadapan, bertangkai 1-3,5 cm. Helaian daun bundar telur terbalik agak jorong sampai jorong lonjong, 5-25 x 2-10 cm, pangkal berbentuk pasak atau membundar, ujung tumpul atau agak melancip, bertepi rata, menjangat tebal dengan tepi yang tipis dan agak tembus pandang. Hijau tua berkilat di sebelah atas, daun jamblang agak berbau terpentin apabila diremas. Daun yang muda berwarna merah jambu.
Bunga kecil, duduk rapat-rapat, 3-8 kuntum di tiap ujung tangkai, berbau harum.Karangan bunga dalam malai atau malai rata, renggang, hingga tiga kali bercabang; umumnya muncul pada cabang-cabang yang tak berdaun. Daun kelopak bentuk lonceng melebar atau corong, tinggi 4-6 mm, kuning sampai keunguan. Daun mahkota bundar dan lepas-lepas, 3 mm, putih abu-abu sampai merah jambu, mudah gugur. Benang sari banyak, 4-7 mm; putik 6-7 mm. Buah buni berbentuk lonjong sampai bulat telur, sering agak bengkok, 1-5 cm, bermahkota cuping kelopak, dengan kulit tipis licin mengkilap, merah tua sampai ungu kehitaman, kadang-kadang putih. Sering dalam gerombolan besar. Daging buah putih, kuning kelabu sampai agak merah ungu, hampir tak berbau, dengan banyak sari buah, sepat masam sampai masam manis. Biji lonjong, sampai 3,5 cm.

1.2.3 Manfaat
Pada buahnya terkandung zat penyamak tanin, minyak terbang, damar, asam gallus, dan glikosida. Buah Syzygium cumini berkhasiat sebagai obat diare, obat sakit gula dan obta nyeri ginjal. Untuk obat diare dipakai ± 100 g buah matang Syzygium cumini, dicuci dan dimakan langsung. Pada bijinya terdapat zat tanin, asam galat, glukosida phytomelin, dan alfa-phytosterol yang bersifat antikholestemik. Sementara itu, pada kulit pohonnya terdapat zat samak (tanin). Dan pada kulit buahnya terdapat antosianin penyebab warna ungu. Kayunya dapat digunakan untuk bahan bangunan, meskipun tidak istimewa dan agak mudah pecah. Kayu ini cukup kuat, tahan air dan serangan serangga; sekalipun agak sukar dikerjakan. Yang terlebih sering ialah digunakan sebagai kayu bakar. Kulit kayunya menghasilkan zat penyamak (tanin) dan dimanfaatkan untuk mewarnai (ubar) jala. Kepingan kecil pepagan ini juga terkadang dibubuhkan untuk menghambat keasaman tuak. Daunnya kerap digunakan sebagai pakan ternak. Beberapa bagian tumbuhan juga dipergunakan sebagai bahan obat, tradisional maupun modern. Kulit batang, daun, buah dan bijinya acapkali digunakan sebagai obat kencing manis, murus (diare), dan beberapa penyakit lain.

1.3 Psidium guajava
1.3.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
 Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
 Famili: Myrtaceae
Genus: Psidium
Spesies: Psidium guajava L.









Pohon
Daun dan Batang
Bunga, Buah dan Biji

1.3.2 Deskripsi
Jambu batu (Psidium guajava) atau sering juga disebut jambu biji, jambu siki dan jambu klutuk adalah tanaman tropis yang berasal dari Brazil, disebarkan ke Indonesia melalui Thailand. Jambu batu memiliki buah yang berwarna hijau dengan daging buah berwarna putih atau merah dan berasa asam-manis. Buah jambu batu dikenal mengandung banyak vitamin C.  habitus j. ambu adalah pohon dan pada pengamatan kami kulit kelupas dan batang teralur. Pada daun jambu ialah daun tunggal, daun kecil memanjang
1.3.3 Manfaat
Daun jambu biji dikenal sebagai bahan obat tradisional untuk batuk dan diare. Jus jambu biji "bangkok" juga dianggap berkasiat untuk membantu penyembuhan penderita demam berdarah dengue.
1.4 Eucalyptus globules labill
1.4.1 Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Devisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Order: Myrtales
Family: Myrtaceae
Genus: Eucalyptus
Spesies: Eucalyptus globules labill
v







Pohon
Daun dan batang
Bunga dan biji

1.4.2 Deskripsi
Habitus pohon,pada kulit gudang sering, mengelupas dalam bentuk strip besar. Para remaja yang luas daun ditanggung dalam pasangan berlawanan di alun-alun batang. Panjangnya sekitar 6 sampai 15 cm panjang dan ditutupi dengan mekar, biru-abu-abu seperti lilin, Daun dewasa yang sempit, berbentuk sabit dan gelap bersinar hijau.  bulat batang dan kisaran 15-35 cm. Tunas adalah terbentuk ditengah, sirip dan berkutil dan memiliki rata operkulum (tutup pada kuncup bunga) yang dikenakan kenop pusat. Krim berwarna bunga yang ditanggung sendiri-sendiri dalam axils daun dan menghasilkan berlebihan nektar yang menghasilkan kuat rasa madu . Sejumlah kecil benih adalah gudang melalui katup (penomoran antara 3 dan 6 per buah) yang terbuka pada bagian atas buah.  Ini menghasilkan akar di seluruh tanah profil, perakaran beberapa meter jauh di beberapa tanah. Tidak membentuk akar tunggang .
1.4.3 Manfaat
Manfaatnya adalah sebagai obat-obatan, Daunnya diperas diambil sarinya dan biasanya digunakan untuk oba sakit perut dan gatal-gatal

1.5  Syzygium pycnanthum
1.5.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
            Subkingdom: Tracheobionta
                        Super Divisi: Spermatophyta
                                    Divisi: Magnoliophyta
                                                Kelas: Magnoliopsida
                                                            Sub Kelas: Rosidae
                                                                        Ordo: Myrtales
                                                                                    Famili: Myrtaceae
                                                                                                Genus: Syzygium
                                                                                    Spesies: Syzygium polyanthum Wigh Walp

Kerabat Dekat
Cengkeh, Duwet, Jambu Mawar, Jambu Bol, Jambu Semarang, Kopo
 























Pohon
Daun dan Batang
Biji dan Bunga


1.5.2 Deskripsi
1.5.3 Manfaat

1.6 Callistemon citrinus
1.6.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Devisi: Magnoliophyta
Class:Magnoliopsida
Bangsa:Myrtales
family:Myrtaceae
genus:Callistemon
Spesies:Callistemon citrinus


 













Pohon
Batang dan daun
Bunga
1.6.2 Deskripsi:
1.6.3        Manfaat

1.7 Acmena acuminatissima
1.7.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
     Subkingdom: Tracheobionta
         Super Divisi: Spermatophyta
             Divisi: Magnoliophyta
                 Kelas: Magnoliopsida
                     Sub Kelas: Rosidae
                         Ordo: Myrtales
                             Famili: Myrtaceae
                                 Genus: Acmena
                                     Spesies: Acmena acuminatissima (Blume) Merr. & L.M.Perr
 



















Pohon
Batang dan daun
Biji dan Bunga
1.7.2 Deskripsi
1.7.3 Manfaat
1.8 Pimenta dioica
1.8.1 Klasifikasi


 






















Pohon
Batang dan daun
Biji dan Bunga
1.8.2 Deskripsi
1.8.3 Manfaat

B. SUKU STERCULIACEAE
1.1  Sterculia foetida L
1.1.1 Klasifikasi:
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Malvales
Family: Sterculiaceae
Genus: Sterculia
Species: Sterculia foetida L
















Pohon
Daun dan Batang
Bunga dan Biji
1.1.2 Deskripsi:
Habitus sterculia foetida ialah Pohon yang tumbuh cepat dengan tinggi ± 120 cm Bentuk daun membagi menjari, bundar telur sampai lanset dan meruncing de ujung berdasarkan analisis sitogenetika berupa jumlah, ukuran, bentuk, dan kariotipe Pada pengamatan kami kulit pohon terkelupas. Bunga terdapat di ujung batang/ranting, pada awalnya bunga berwarna kuning keabuan kemudian menjadi merah. Dan Buah mempunyai kulit yang tebal dank eras, warna merah hitam, setiap buak mempunyai 10-17 biji. Biji 10-15 butir per buah , bentuk bundar telur, kehitaman, melekat dengan aril berwarna kuning, 1,5-1,8 cm panjangnya. Pohon ini mempnyai akar tunjang dan berbanir dan Batang Berkayu berwarna putih keruh, ringan, permukaan batang kasar. 
(Sterculia foetida L.) adalah tanaman tahunan yang banyak tumbuh dan berkembang di daerah tropis. Tanaman ini memiliki banyak manfaat, salah satunya memiliki potensi sebagai bahan biodiesel. Populasi yang semakin jarang dan sedikitnya informasi mengenai pranjiwa menyebabkan budidaya kurang maksimal. Upaya pelestarian dan budidaya yang tepat dapat dilakukan dengan mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai tanaman ini, salah satunya dengan informasi genetik.



.
1.1.2   Manfaat
Adapun manfaat dari tumbuhan ini ialah sebagai korek api dan Abu kulit buah dan buah kepuh dan kembang pulu memberikan warna merah Jawa Tengah. Buah kepuh, jeruk, kunyit dan kembang pulu menghasilkan warna jingga Jawa Tengah. Di Jawa biji kepuh dipakai sebagai bahan jamu. Kayunya berwarna putih keruh, ringan, dan kasar; tidak kuat, tidak awet, serta tidak tahan terhadap serangan serangga. Kayu ini, meskipun mudah didapatkan dalam ukuran besar, kurang baik untuk bangunan karena mudah rusak. Biasanya digunakan untuk membuat biduk, peti pengemas, dan batang korek api. Namun begitu, pohon kepuh yang tua dapat menghasilkan kayu teras bergaris-garis kuning yang cukup baik untuk membuat perahu dan peti mati. Mungkin juga kayunya ini cocok untuk mebel. Daun-daunnya konon digunakan untuk mengobati demam, mencuci rambut, dan sebagai tapal untuk meringankan sakit pada kaki dan tangan yang terkilir atau patah tulang. Kulit kayunya diseduh sebagai obat penggugur kandungan (abortivum). Kulit buahnya yang tebal dibakar hingga menjadi abu, dan digunakan untuk memantapkan warna yang dihasilkan oleh kesumba. Air rendaman abu ini juga digunakan sebagai obat penyakit kencing nanah. Biji kepuh mengandung minyak (khas, karena testanya juga mengandung minyak, selain pada embrio). Sebagaimana dicatat oleh Heyne[1], inti bijinya mengandung 40% minyak kuning muda yang tak mengering. Biji-biji ini disangrai untuk dimakan atau dibuat sambal. Biji kepuh dulu juga acap dikempa untuk diambil minyaknya, yang berguna sebagai minyak lampu, minyak goreng, atau, di Kangean, sebagai malam untuk membatik. Mengandung senyawa racun, biji ini juga dimanfaatkan sebagai obat (bahan jamu).
1.2      Pterocymbium javanicum
1.2.1        Klasifikasi
Kingdom:Plantae
   Divisi: Magnoliophyta
 Kelas: Magnoliopsida
     Ordo: Malvale
     Famili: Sterculiaceae
 Genus: Pterocymbium
Spesies: Pterocymbium javanicum R. Br.

Pohon
Daun
Biji

1.2.2        Deskripsi:
Habitus Pohon besar, sampai 40 m tinggi, batang sampai 90 cm diameter, sering meruncing dan jelas cabang selama lebih dari setengah panjang; laminasi kulit batin; keabu kulit luar, yang halus atau dengan horizontal pegunungan rendah dan retak halus vertikal. Pohon ini mempunyai Daun sederhana, tersusun spiral, luas berbentuk hati untuk bulat telur; dasar berbentuk hati untuk memotong; puncak akut acuminate; berbulu di bawah ini, dengan 5-7 urat basal palmate, daun muda di pancang. Bunga berkelamin tunggal, hijau, berbentuk lonceng, 5-lobed, di terminal malai. Buah 4-6 folikel atau kurang dalam kelopak bunga terus-menerus, gantung, yang tipis folikel, 5-8 cm panjang, dehiscing sebelum pematangan, perahu berbentuk, dengan lobe punggung menonjol benih soliter, elipsoid, 1 di dasar masing-masing folikel
1.2.3 Manfaat
Manfaat dari Pterocymbium javanicum Sebagai Kayu bahan bangunan





1.3      Firmiana malayana Kosterm
1.3.1        Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Malvale
Famili: Sterculiaceae
Genus: Firminia
Spesies: Firminia malayana kosterm













Pohon
Daun dan Batang
Biji dan Bunga

1.3.3 Deskripsi
Pohon atau semak-semak, gugur . Daun sederhana, dan berlekuk.  Perbungaan panikula atau jarang yg berbentuk gugusan , aksila atau terminal. Bunga berkelamin tunggal atau poligami , kadang-kadang muncul sebelum daun. Kaliks berwarna orange-merah atau emas, berbentuk corong atau silinder , (4 atau) 5 -lobed atau-partite, cuping pendek atau dibagi hampir ke basis. Bunga jantan terdapat benang sari 10-20, dalam berbentuk kepala cluster di puncak androgynophore; anter 2-bersel, sel anther melengkung; berkembang putik hadir. Bunga Betina terdapat ovarium 5-lokulus, bulat telur atau bulat, basalnya tertutup oleh antera yang belum dikembangkan, gaya basally bawaan, stigma sebanyak karpel ; ovula 2 banyak per locule .
1.3.2        Manfaat
Adapun manfaat dari Firmiana Malayana kosterm ialah batangnya sebagai kayu bahan bangunan
1.4      Pterospermum semisagittatum
1.4.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
            Devision: Magnoliophyta
                        Class:  Magnoliopsida
                                    Order: Malvale
                                                Family: Sterculiaceae
                                                            Genus: Pterospermum
                                                                        Spesies: Pterospermum semisagittatum





Pohon
Daun
Batang

1.4.2 Deskripsi
Habitusnya pohon, dan pada pohon ini kulitnya terlupas, dan terdapat lichen pada batangnya. Menghasilkan proantosianin dan alkaloid dan sering mengakumulasi silica terutama pada dinding sel epidermis daun, Krista-kristal kecil kalsium oksalat sering terdapat pada parenkim, terdapat sel-sel minyak atsiri terutama pada oarenkim daun. Daun tunggal, tersebar, stipula mudah jatuh dan meninggalkan bekas pada buku. Dan Daunnya umumnya memanjang, tepi rata. Bunganya umumnya tunggal, biseksual jarang uniseksual, aktinomorf. Buah folikus, baka atau samara, kadang-kadang membentuk agregat serupa kerucut yang mengkayu. Biji dengan endosperm yang besarn
1.4.3        Manfaat
Pada umumnya manfaat dari pohon ini sebagai kayu
1.5 Stercululia coccinea jack
1.5.1 Klasifikasi
Kingdom: Plantae
            Devision: Magnoliophyta
                        Class:  Magnoliopsida
                                    Order: Malvale
                                                Family: Sterculiaceae
                                                            Genus: Stercululia
                                                                        Spesies: Stercululia coccinea jack













1.5.2 Deskripsi

1.5.3  Manfaat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar